Sebuah kelompok anggur amatir membuat rekor ketika membeli sebuah botol anggur berusia lebih dari dua abad. Pada festival anggur lokal, Sabtu (5/2/11), kelompok tersebut membeli botol tua berusia 237 tahun dari wilayah timur Perancis, Jura, dengan harga 57.000 euro (sekitar Rp 695,931 juta).
"Akhirnya, anggur kuning sudah mengenai liga besar," ujar pendiri festival anggur Bernard Badoz, minuman bermerek di Jura.
"Menjual botol untuk harga 57.000 euro tidak gila," tambahnya mengenai botol tahun 1773 itu, yang berasal dari pohon anggur era raja Louis XV, dan buah anggurnya dipanen selama masa pemerintahan Louis XVI.
Botol tua tersebut dibeli oleh seorang dari Swiss, Pierre Chevrier. Pria yang merupakan penggila anggur tersebut, yang membeli botol atas nama kelompok anggur amatir itu, tak terkejut dengan harga penjualan. Dia rela merogoh kocek sedalam mungkin, hanya untuk memiliki botol itu.
"Gairah saya adalah membuka botol dan saya senang telah membeli sebotol anggur kuning, yang akan saya minum," ungkapnya.
"Akhirnya, anggur kuning sudah mengenai liga besar," ujar pendiri festival anggur Bernard Badoz, minuman bermerek di Jura.
"Menjual botol untuk harga 57.000 euro tidak gila," tambahnya mengenai botol tahun 1773 itu, yang berasal dari pohon anggur era raja Louis XV, dan buah anggurnya dipanen selama masa pemerintahan Louis XVI.
Botol tua tersebut dibeli oleh seorang dari Swiss, Pierre Chevrier. Pria yang merupakan penggila anggur tersebut, yang membeli botol atas nama kelompok anggur amatir itu, tak terkejut dengan harga penjualan. Dia rela merogoh kocek sedalam mungkin, hanya untuk memiliki botol itu.
"Gairah saya adalah membuka botol dan saya senang telah membeli sebotol anggur kuning, yang akan saya minum," ungkapnya.