Foto tersebut diduga diambil menggunakan kamera telepon genggam karena tingkat ketajaman gambar yang sangat rendah. Kondisi Khadafi sangat mengenaskan, wajah dan tubuh penuh darah.
Dewan Transisi Nasional Libya (NTC) yang pertama kali mengumumkan kematian Khadafi mengatakan lelaki yang telah memimpin Libya selama lebih dari 40 tahun ini tewas akibat luka tembak. Juru bicara NTC mengatakan Khadafi tertembak di kepala dan kedua kakinya.
NTC mengatakan saat ini mayat Khadafi tengah dalam perjalanan menuju tempat rahasia menggunakan mobil. Hal ini, dalih mereka, untuk alasan keamanan.
Menurut kantor berita Reuters, stasiun berita Al Jazeera langsung menghubungi anggota Dewan Transisi Nasional, Kolonel Mostafa Noah, di Tripoli. Ditanya Al Jazeera apakah foto orang yang telah bersimbah darah itu adalah Muammar Khadafi, Noah menjawab, "Ya, betul."
Menurut stasiun Al Arabiya, jenazah orang yang diyakini Khadafi itu akan dibawa dari Sirte ke Kota Misrata. Kalangan media massa dijanjikan akan bisa menyaksikan langsung mayat Khadafi itu begitu tiba di Misrata.
Foto yang diduga mayat Muammar Khadafi yang didapat dari stasiun berita Al Arabiya
source