Yaakov Swisa (25) mengatakan, Faceglat yang mendapat namanya dari Facebook dan kata ‘glat’ ini menunjukkan tingkat kehalalan tertinggi ini dengan memisahkan profil pria dan wanita.
Hal ini dilakukan agar foto dan informasi pribadi mereka bisa disembunyikan dari anggota lawan jenis. Swisa mengatakan seperti dilaporkan UPI, situs ini juga memblokir iklan tak pantas serta memiliki kebijakan memblokir pengguna yang melanggar peraturan situs.
“Orang yang takut Tuhan dan peduli pada pendidikan anaknya tak bisa metoleransi iklan dan foto seperti pada Facebook biasa,” ujarnya.
"Saya secara pribadi mengenal orang-orang yang jiwanya memburuk akibat mengenal hal ini," tutupnya.
source
»
