Ingatan soal pengalaman bahagia maupun menyedihkan akan selalu terekam dalam memori otak. Meskipun sedikit demi sedikit akan dilupakan, tetapi tetap akan tersimpan baik. Tetapi sebuah terobosan diciptakan oleh ilmuwan asal Montreal University, Kanada dengan menciptakan pil penghapus memori buruk.
Pembuatan pil ini memang masih dalam tahap percobaan. Tetapi dari penelitian diketahui kalau pil secara efektif bisa menghapus memori buruk. Jika nantinya dipasarkan secara bebas, korban kecelakaan dan tentara yang memiliki trauma bisa mengonsumsinya.
Seperti dilansir dari The Sun, pil yang bernama metyrapone tersebut, juga bisa mengurangi rasa sakit akibat patah hati. Sebenarnya, metyrapone sudah ada sejak sepuluh tahun terakhir, tetapi belum dijual atau dipasarkan secara bebas.
Pil ini pernah digunakan untuk mengobati gangguan hormon dan menurunkan tingkat zat kimia otak yang terkait dengan daya ingat. Lalu, tim dari Montreal University memutuskan untuk menguji pil tersebut setelah diketahui memiliki sedikit dampak terhadap daya ingat seseorang selama perawatan hormon sebelumnya.
Tes pada beberapa orang menunjukkan, pil bisa meredakan "pikiran yang menyakitkan". Ini menentang teori bahwa kenangan tidak dapat diubah setelah disimpan dalam otak.
"Temuan kami dapat membantu orang dengan menawarkan mereka kesempatan 'menghapus' kenangan emosional mereka," kata salah
satu peneliti, Marie-France. (adi)