Demikian halnya dengan calon pengantin asal Somerset Inggris, Beth Wheeler. Setelah menerima pinangan kekasihnya, James, wanita 36 tahun ini nekat membuat baju pengantin 20 kali lebih kecil dari ukuran yang biasa ia gunakan.
Saat bertunangan, Beth berbobot 140 kilogram. Namun, ia memesan baju pengantin berukuran 12. Dalam waktu kurang dari setahun Beth harus melakukan diet ketat untuk mengurangi 63,5 kilo beratnya agar pas mengenakan gaun pengantin.
Demi mencapai ambisinya, Beth bergabung dengan komunitas pengontrol berat badan pada April 2009. Akhir Oktober 2010, ia sukses menurunkan hampir 63 kilogram. Lamaran sang kekasih memotivasi Beth agar lebih langsing di hari pernikahannya.
Dia mengubah pola hidupnya secara drastis. Makanan sehat menjadi kebutuhan utama. Berolahraga dan gaya hidup sehat ia terapkan dalam keseharian. Hasilnya, empat hari sebelum pernikahannya di Halswell House Bridgwater, Somerset, Beth tersenyum bahagia. Dia berhasil berubah dari seorang si ‘buruk rupa’ menjadi putri cantik dengan gaun pengantin putih impian.
"Rasanya seperti sebuah prestasi yang sangat menyenangkan saya bisa mengenakan gaun pengantin. Pas di gaun ini seolah memberitahu saya bahwa saya harus melalui banyak hal untuk menjadi seperti sekarang dan menerima banyak pujian," tuturnya seperti dikutip dari Daily Mail.
"James telah sangat mendukung dan bangga atas semua usaha saya. Saya mulai berdiet sebelum kami bertunangan. Tapi setelah lamaran saya semakin termotivasi untuk mencapai tujuan saya."
Dalam pidato pernikahannya, James memuji penampilan cantik istrinya. "Ketika Anda menikah, Anda sering mendapatkan lebih dari yang Anda harapkan. Saya malah mendapatkan lebih sedikit," katanya berseloroh.
"Dia adalah seorang yang cantik luar dalam. Dan saya senang dengan keberhasilannya," ujarnya. (eh)